Logo
Masuk

Kamis, 09 Januari 2025

Dari Panggung Lawak ke Gedung DPR : Warisan Abadi Nurul Qomar

Perjalanan Nurul Qomar

Perjalanan Nurul Qomar

Indonesia berduka atas kepergian salah satu tokoh ikonik dalam dunia hiburan dan politik, Nurul Qomar, yang meninggal dunia pada 8 Januari 2025 setelah perjuangan panjang melawan kanker usus besar. Pria yang akrab disapa Abah Qomar ini meninggalkan jejak mendalam sebagai pelawak legendaris, pendidik, dan politisi yang menginspirasi.

Jejak Emas di Dunia Hiburan dan Pendidikan

Lahir di Jakarta pada 11 Maret 1960, Nurul Qomar dikenal sebagai sosok multitalenta yang mencuri perhatian melalui grup lawak Empat Sekawan. Bersama rekan-rekannya, ia menghadirkan komedi segar yang menjadi ikon era 1990-an. Namun, bakat Qomar tidak hanya terbatas di panggung hiburan. Ia juga seorang akademisi yang mengajar Sosiologi dan Antropologi di SMA Muhammadiyah Cirebon.

Sebagai seorang pendidik, Qomar menyelesaikan studi Magister Manajemen di Universitas Krisnadwipayana. Dedikasinya terhadap pendidikan tampak sejak dini, ketika ia menjabat sebagai Kepala Sekolah TK/SD Widuri Indah pada 1983. Kehadirannya dalam dunia pendidikan menjadikan Qomar sebagai teladan dalam memadukan seni, pendidikan, dan kehidupan religius.

Dari Gedung Komedi ke Gedung DPR

Kesuksesan Qomar di panggung komedi membuka jalannya ke dunia politik. Pada 2004, ia terpilih sebagai anggota DPR dari Fraksi Partai Demokrat dan bertugas di Komisi X, yang menangani bidang pendidikan, kebudayaan, dan pariwisata. Selama dua periode masa baktinya, Qomar menunjukkan perhatian serius terhadap isu-isu strategis yang menyentuh hajat hidup rakyat.

Meskipun langkahnya dalam dunia politik tidak selalu mulus, seperti kegagalannya dalam Pilkada Cirebon pada 2013 dan 2018, Qomar tetap menunjukkan semangat yang tidak pernah padam. Keberaniannya menghadapi tantangan menjadi inspirasi bagi banyak orang.

Perjuangan Melawan Kanker: Pesan yang Abadi

Pada 2021, Qomar didiagnosis menderita kanker usus besar. Meski menjalani delapan kali kemoterapi, kondisi kesehatannya memburuk pada akhir 2023 karena penyebaran kanker ke hati. Ia menghabiskan hari-hari terakhirnya dengan perawatan intensif di RSUD Tangerang, tempat ia mengembuskan napas terakhir.

Di tengah perjuangannya melawan penyakit, Qomar menyampaikan pesan penuh makna kepada keluarganya, terutama cucu-cucunya.

“Jaga kesehatan dengan baik. Mencegah lebih baik daripada mengobati. Jangan menyesal di tengah jalan,” katanya dalam video yang diunggah ke Instagram pribadinya pada akhir 2024. Pesan ini menjadi pengingat bahwa kesehatan adalah harta yang tak ternilai.

Warisan Sosok yang Tak Tergantikan

Kepergian Nurul Qomar menyisakan duka mendalam bagi keluarga, sahabat, dan penggemarnya. Ia dikenang sebagai pribadi yang humoris, inspiratif, dan penuh dedikasi. Sepanjang hidupnya, Qomar mengajarkan pentingnya menjaga keseimbangan antara karier, pendidikan, dan kehidupan spiritual.

Bagi generasi muda, Qomar adalah simbol keberanian untuk bermimpi besar dan berjuang keras. Sosoknya akan terus hidup dalam kenangan, tawa, dan warisan yang ia tinggalkan.

Selamat jalan, Abah Qomar. Semoga karya dan perjuanganmu tetap menjadi inspirasi abadi bagi Indonesia.

  1. Keywords:
  2. Nurul Qomar
  3. Jakarta
  4. Komedian Indonesia
  5. Politisi Fraksi Partai Demokrat
  6. Pendidik Sosiologi
  7. Akademisi
  8. Kanker Usus Besar
  9. Rsud Tangerang
  10. Empat Sekawan
  11. Inspirasi Generasi Muda