Persib Bandung Menang 2-0 atas Persik Kediri, Bojan Hodak Ungkap Rasa Syukur dan Fokus Pada Pertandingan Berikutnya
Kemenangan Persib Bandung 2-0 atas Persik Kediri dalam lanjutan pekan kesembilan Liga 1 2024-2025 menjadi momentum penting bagi tim asuhan Bojan Hodak. Berlaga di Stadion Brawijaya, Kediri, Jawa Timur, pada Senin (28/10/2024) malam WIB, Persib sukses mengamankan tiga poin berkat gol bunuh diri pemain Persik, Dede Safari, pada menit ke-49 dan gol Tyronne Del Pino di menit ke-79. Keberhasilan ini bukan hanya soal tambahan poin, namun juga menjadi bukti kembalinya para pemain yang sebelumnya absen karena cedera.
Laga Sulit yang Sudah Diprediksi
Bojan Hodak Memberikan Tanggapan Terkait Kemenangan Persib
Pelatih asal Kroasia, Bojan Hodak, mengakui sejak awal bahwa laga melawan Persik Kediri bukanlah laga mudah. Ia memprediksi perlawanan keras dari tim tuan rumah, namun pada akhirnya Persib berhasil keluar sebagai pemenang.
“Saya sangat bersyukur dengan kemenangan ini. Sejak awal kami sadar laga melawan Persik akan menjadi tantangan berat. Namun, pertahanan kami bermain solid malam ini. Mereka hanya mendapatkan satu peluang dari situasi bola mati,” ungkap Hodak kepada awak media usai laga.
Hodak memberikan apresiasi kepada para pemain Persib yang mampu menjaga soliditas pertahanan dan memaksimalkan peluang untuk mencetak gol. Bagi Hodak, kemenangan ini adalah buah dari kerja keras semua pemain yang terus berjuang meskipun beberapa dari mereka baru pulih dari cedera.
Kembalinya Para Pemain Kunci
Kembalinya Para Pemain Kunci di Persib Bandung
Dalam laga tersebut, Persib Bandung mendapatkan suntikan tenaga tambahan dengan kembalinya beberapa pemain inti yang sebelumnya absen. Salah satu yang menjadi sorotan adalah David da Silva, yang sempat absen karena cedera namun tampil sebagai pemain pengganti pada babak kedua menggantikan Dimas Drajad. Keberadaan David da Silva di lapangan memberikan energi baru bagi Persib dan meningkatkan serangan tim.
“Saya sangat senang dengan kembalinya David (da Silva), juga Mateo (Kocijan) yang pulih dari cedera. Mailson Lima juga akhirnya mencatatkan assist pertama musim ini, yang tentu menjadi nilai tambah bagi kami,” ujar Hodak.
Hodak menilai kehadiran para pemain yang kembali dari cedera akan memberikan variasi dalam skema permainan Persib dan memperkuat tim dalam menghadapi jadwal padat di liga dan turnamen AFC yang akan datang.
Fokus ke Laga Berikutnya
Hodak menegaskan, meskipun Persib sukses memetik kemenangan di Kediri, mereka tidak boleh larut dalam euforia. Menurutnya, tim harus segera mengalihkan fokus untuk laga berikutnya, yakni melawan Semen Padang di Bandung. Setelah itu, mereka akan mempersiapkan diri menghadapi laga penting di kompetisi AFC, yang tentu membutuhkan performa optimal dari seluruh tim.
“Sekarang kami harus cepat mengalihkan fokus ke laga kandang melawan (Semen) Padang, dan setelah itu mempersiapkan diri untuk pertandingan di AFC,” tegas pelatih berusia 54 tahun tersebut.
Pujian untuk Ezra Walian
Pada kesempatan itu, Bojan Hodak juga memberikan pujian kepada Ezra Walian, mantan anak asuhnya yang kini memperkuat Persik Kediri. Hodak mengaku sangat mengenal kemampuan Ezra, terutama ketajaman tendangannya yang sering kali menyulitkan tim lawan.
“Kami semua tahu bahwa Ezra memiliki tendangan yang sangat berbahaya. Kami berusaha untuk tidak memberinya ruang, dan menjaga pergerakannya agar tidak menjadi ancaman serius bagi kami,” ujar Hodak.
Hodak juga mengungkapkan sedikit penyesalan karena tidak bisa mempertahankan Ezra Walian di Persib Bandung, mengingat keterbatasan anggaran tim yang membuat mereka harus melepas beberapa pemain.
“Kami sebenarnya ingin Ezra tetap bersama kami, namun karena keterbatasan anggaran, kami terpaksa harus merelakannya. Ezra adalah pemain yang potensial, dan saya yakin ia akan terus berkembang,” tutup Hodak.
Kemenangan ini menambah optimisme Persib Bandung dalam menghadapi sisa pertandingan musim ini. Kembalinya pemain-pemain inti dan solidnya lini pertahanan menjadi modal besar bagi Persib dalam mengejar target di liga maupun di kompetisi Asia. Hodak dan tim kini fokus untuk terus memperbaiki permainan dan mempersiapkan diri untuk tantangan-tantangan yang lebih besar.