Sebelum Terjun Ke Dunia Kripto, Ketahui Dulu Koin Investasi Cryptocurrency Terbaik
Meski sudah tahu berinvestasi uang kripto memiliki risiko yang tinggi tapi banyak orang yang tetap memilih investasi kripto meskipun di Indonesia sendiri ketenarannya masih kalah dengan investasi saham. Kenapa orang-orang begitu tertarik dengan investasi uang kripto? Tentu saja mereka tergiur dengan peluang tinggi yang bisa didapatkan.
Sebenarnya, investasi jenis ini sudah sejak lama ada namun nama uang kripto kembali naik tajam setelah orang-orang banyak yang berbondong-bondong membeli uang Bitcoin. Harganya yang naik turun seperti roller coaster harus siap kamu hadapi ketika kamu sudah terjun ke dunia investasi ini.
Nah, selain Bitcoin ada masih banyak lagi loh uang kripto yang bisa kamu pilih ketika kamu mulai berinvestasi di bidang ini. Apa saja uang kripto itu? Yuk, cek di bawah ini.
Bitcoin

Source: Pexels
Sebagai koin kripto yang paling banyak diperdagangkan, Bitcoin disebut-sebut sebagai the king of cryptocurrency. Meski begitu, jumlah Bitcoin di dunia ini tetap terbatas yakni tidak lebih dari 21 juta koin Bitcoin.
Diciptakan oleh orang Jepang bernama Satoshi Nakamoto, Bitcoin merupakan mata uang kripto yang terdesentralisasi. Ini mengartikan bahwa Bitcoin tidak dikendalikan oleh siapapun baik pemerintah atau yang lainnya, bahkan oleh penciptanya sendiri.
Ditemukan pada tahun 2018 lalu saat terjadi krisis finansial global, Bitcoin diciptakan memang untuk menyasar pasar dunia, termasuk melalui peer-to-peer, digital cash, dan lainnya.
Ripple (XRP)

Source: Pexels
Sepertinya nama Ripple sudah tidak asing di telinga beberapa orang. Dengan kode XRP, mata uang kripto ini datang dari sebuah perusahaan di Amerika Serikat. Diketahui, Ripple atau XRP ini diciptakan dengan tujuan untuk menyediakan cara yang lebih efisien untuk pembayaran lintas batas di industri keuangan.
Bagaimana caranya? Yakni, dengan menghilangkan perantara untuk mengurangi waktu dan biaya transaksi. Keren juga ya.
Bitcoin Cash

Source: Pexels
Selanjutnya ada pula Bitcoin Cash. Mata uang kripto ini menggunakan kode BCH, diciptakan pada tahun 2017 silam. Menggunakan sistem peer-to-peer, Bitcoin Cash memiliki salah satu keunggulan yakni melakukan transaksi lebih cepat. Diketahui, per Januari tahun 2021 ini, harga untuk Bitcoin Cash berada pada sekitar $342 per kepingnya.
Ethereum (Ether)

Source: Pexels
Nama mata uang kripto ini semakin melejit bahkan berhasil mencuri perhatian dunia. Hal ini dikarenakan Ether berhasil mengalahkan Bitcoin yang menembus level US$3.000 pada Mei 2021 lalu.
Dengan memperkenalkan konsep smart contact, Ether merupakan mata uang kripto hasil open source yang berbasis blockchain Ethereum. Dirilis pada tahun 2015 lalu, mata uang kripto ini memungkinkan developer untuk merilis aplikasi untuk komputer hingga smartphone yang sudah didesentralisasi.
Litecoin

Source: Pexels
Dengan jumlah edar sebanyak 84 juta di dunia, Litecoin ini memiliki likuiditas yang tinggi, loh. Litecoin diketahui dibuat pada tahun 2011 silam dan merupakan salah satu mata uang kripto turunan dari Bitcoin Core QT.
Ini mengartikan bahwa semua yang ada di dalam mata uang kripto Litecoin tidak jauh berbeda loh dari Bitcoin. Saat ini, satu keping Litecoin bernilai sekitar $134.
Memilih untuk terjun ke dunia investasi mata uang kripto bukanlah perkara yang mudah. Meski ada peluang tinggi hal lain yang harus dipikirkan adalah risiko yang tinggi dengan nilai yang mudah berubah sepanjang waktu.
Di Indonesia sendiri, peluang untuk investasi mata uang kripto bisa dibilang besar karena semakin banyak orang yang minat ke investasi ini. Di tahun 2020, Indonesia telah mencapai 0,8% populasi atau sekitar 2 juta orang yang berinvestasi di mata uang kripto.