Sejarah Baru di Piala AFF 2024 : Arkhan Kaka Pecahkan Rekor Sebagai Bintang Termuda di Timnas Indonesia
Arkhan Kaka Menjadi Bintang Termuda di Timnas Indonesia dalam Ajang Piala AFF 2024
Arkhan Kaka kembali menorehkan prestasi luar biasa dalam perjalanan karier sepak bolanya. Pemain muda asal Blitar ini mencatatkan sejarah sebagai debutan termuda yang pernah bermain bersama Timnas Indonesia. Rekor tersebut ia raih ketika dipercaya tampil sebagai starter dalam laga melawan Myanmar pada babak penyisihan Piala AFF 2024 di Stadion Thuwunna, Yangon, Senin (9/12/2024) malam WIB.
Rekor Bersejarah: Unggul Sehari dari Ronaldo Kwateh
Saat turun ke lapangan, Arkhan Kaka baru berusia 17 tahun, 3 bulan, dan 7 hari. Angka tersebut cukup untuk menyingkirkan rekor sebelumnya yang dipegang oleh Ronaldo Kwateh. Ronaldo mencatat debutnya untuk Timnas Indonesia pada 27 Januari 2022, ketika melawan Timor Leste, dalam usia 17 tahun, 3 bulan, dan 8 hari. Perbedaan usia hanya satu hari membuat pencapaian Arkhan semakin spesial.
Pada laga tersebut, Arkhan tampil selama 45 menit di babak pertama sebelum digantikan oleh Victor Dethan. Meskipun tidak mencetak gol, kepercayaan yang diberikan pelatih untuk memainkannya dari awal menunjukkan potensi besar yang dimiliki pemain muda ini.
Jejak Rekor Arkhan Kaka
Rekor yang dicapai Arkhan Kaka di Piala AFF 2024 bukanlah yang pertama dalam kariernya. Pada Desember 2023, ia menjadi pemain termuda yang melakukan debut di Liga 1 Indonesia bersama Persis Solo. Saat itu, Arkhan berusia 15 tahun, 7 bulan, dan 2 hari. Pencapaian tersebut mencuri perhatian publik dan mengukuhkan namanya sebagai salah satu talenta muda yang patut diwaspadai.
Ketenaran Arkhan juga diakui di level internasional. Pada Oktober 2024, ia masuk dalam daftar "Next Generation 2024", sebuah artikel dari media ternama Inggris, The Guardian, yang memuat 60 pesepakbola muda paling berbakat di dunia. Sebagai putra dari mantan pemain nasional Purwanto Suwondo, Arkhan tampaknya mewarisi bakat luar biasa yang kini bersinar di level profesional.
Dalam pertandingan melawan Myanmar, gol tunggal dari Asnawi Mangkualam Bahar memastikan kemenangan tipis 1-0 bagi Indonesia. Namun, perhatian publik juga tertuju pada gelombang pemain muda yang diberikan kesempatan debut dalam laga ini. Selain Arkhan Kaka, ada tujuh pemain lain yang mencatatkan penampilan perdana mereka, yakni Cahya Supriadi, Kadek Arel, Dony Tri Pamungkas, Alfrianto Nico, Robi Darwis, Zanadin Fariz, dan Victor Dethan.
Para debutan ini memperlihatkan bahwa regenerasi pemain di Timnas Indonesia berjalan dengan baik. Kepercayaan pelatih kepada talenta muda seperti Arkhan Kaka memberikan harapan besar bagi masa depan sepak bola Indonesia.
Masa Depan Cerah untuk Arkhan Kaka
Arkhan Kaka tidak hanya mencatatkan rekor demi rekor, tetapi juga terus menunjukkan konsistensinya dalam bermain. Meski usianya masih sangat muda, ia sudah mampu menghadapi tekanan di level tinggi. Dukungan dari pelatih, keluarga, dan masyarakat Indonesia menjadi modal berharga bagi Arkhan untuk terus berkembang.
Sebagai pemain yang terus menjadi sorotan, Arkhan diharapkan dapat mempertahankan performa dan fokusnya untuk membawa Timnas Indonesia menuju kejayaan. Dengan dedikasi dan kerja keras, Arkhan Kaka memiliki potensi untuk menjadi salah satu pemain terbaik yang pernah dimiliki Indonesia.
Melalui pencapaian luar biasa ini, Arkhan Kaka telah membuktikan bahwa usia muda bukanlah penghalang untuk bersinar di panggung besar. Bagi sepak bola Indonesia, cerita Arkhan menjadi inspirasi sekaligus bukti bahwa investasi pada generasi muda adalah kunci keberhasilan di masa depan.